Ritme dapat dirasakan dengan mendengarkan bunyi secara berulang-ulang. Dalam bahasa Jepang “bunyi vokal (a, i, u, e, o)” dan “bunyi vokal+bunyi konsonan” sebagian besar mempunyai panjang yang sama. Dengan kata lain, satu huruf kana secara umum akan memiliki panjang yang sama. Panjang satu huruf kana ditulis sebagai ”1” dan panjang 2 huruf kana sebagai ”2”. Jika panjang dari bunyi yang berulang-ulang tersebut berubah secara relatif, ada kalanya arti dari kata tersebut juga akan berubah. Contohnya kata “chizu” (peta) dan “chiizu” (keju), keduanya sama-sama mempunyai 2 silabe, tetapi “chizu” (seperti pada kata “ana”) panjangnya “1・1”, sedangkan “chiizu” (seperti pada kata “anna”) panjangnya “2・1”.